Bangkok – STIAMINEWS – Sejumlah 27 mahasiswa Institut STIAMI diberangkatkan ke Bangkok, Thailand dalam rangka mengikuti Academic Leadership Program yang diselenggarakan di Huachiew Chalermprakiet University. Program yang berlangsung dari tanggal 27 s/d 30 November 2017 ini merupakan bagian dari implementasi Penandatanganan Memorandum of Understanding (MOU) antara Institut STIAMI dengan Faculty of Liberal Arts, Huachiew Chalermprakiet University, Thailand yang dilaksanakan pada bulan Oktober 2016 lalu.
Acara diawali dengan International Seminar yang mengambil tema "Academic Leadership for University Students through Intercultural Communication in the Global Era. "Dalam Seminar ini, Keynote Speaker Mr. Ian Cordero, Head, Educational Quality Assurance membawakan topik tentang "Leadership and Intercultural Communication in the Global Era. "Dua pembicara dari Huachiew Chalermprakiet University yaitu Assistant Professor Chatcharawan Meesubthong dan Asst. Prof. Dr. Noparat Tananuraksakul mengetengahkan topic The effects of Transformational Leadership and Leaming Organization on innovation Capability" dan "Intercultural Communication in the Global Era".
Sementara dari Institut Stiami, dua hasil penelitian kualitatif dipresentasikan dalam International Seminar ini yaitu penelitian yang berjudul : "How does Intercultural Communication Contribute to the Global Leadership A Phenomenological Approach of Political Parties in Indonesia, disampaikan oleh Dra. Baby Poernomo, MA dan Ridfa Chairani Hendrarso, S.Psi . Hasil penelitian lain yang berjudul Developing Intercultural Communication Competence : A Phenomenological Study on Alumni of The Ship for Southeast Asian Youth Program) disampaikan oleh Dra. Ade Tuti Turistiati, MIRHRM.
Dalam kesempatan ini, para mahasiswa Institut Stiami juga mendapat kehormatan untuk menampilkan Seni dan Budaya yang bertajuk "The Fascinating Folklore of Indonesia" yang merupakan rangkaian Tari Nusantara yang dikemas dengan apik dalam sebuah cerita rakyat. Dengan tampilnya mahasiswa Institut Stiami di Pergelaran Seni dan Budaya di Thailand membuktikan bahwa mahasiswa Institut Stiami tidak hanya memiliki prestasi yang tinggi secara akademik namun juga gemilang dalam prestasi non akademiknya. Para mahasiswa Institut STIAMI juga mendapat kesempatan untuk mengunjungi Kedutaan Besar Republik Indonesia di Bangkok dan tempat tempat bersejarah di Thailand.
Program ini selain dapat memotivasi para mahasiswa untuk membangun network dengan mahasiswa - mahasiswa dari negara lain, juga dapat memberikan gambaran yang lebih jelas terkait peluang beasiswa pendidikan ataupun kesempatan kerja dan membangun bisnis di Thailand. Para peserta mendapatkan banyak informasi inspiratif yang dapat dikembangkan dalam kegiatan mahasiswa di kampus Institut STIAMI. Melalui program ini, mahasiswa Institut STIAMI dipacu agar siap bersaing di era global dengan menggali potensi diri dan mengasah kemampuan akademik dan non akademiknya hingga mampu menjadi lulusan yang unggul, fasih berbahasa Inggris dan berwawasan global. Mahasiswa Institut STIAMI dapat belajar langsung dari narasurnber asing, yang memberikan perspektif barn sehingga dapat memperluas wawasan intemasional mereka dan mengambil 'best practice' untuk dapat diterapkan sekembalinya ke tanah air. Mahasiswa juga memperoleh pengalaman interkultural yang menjadi aset penting bagi generasi muda agar menjadi pemimpin ideal abad 21 yang dapat menghargai perbedaan, toleran, fleksibel, memiliki rasa empati terhadap sesama dan mengutamakan perdamaian. Program kunjungan ke universitas di luar negeri memang telah menjadi program prioritas di Institut STIAMI dan akan menjadi program yang berkelanjutan . Saat ini Institut STIAMI semakin berkibar dengan program-program intemasionalnya dan mencetak lulusan yang siap go global.