Gm Corporate Affairs Toyota Menjadi Trainer Total Quality Manajemen Sdi Institut Stiami


Jakarta – STIAMINEWS – Meningkatkan kreatifitas dalam bekerja sudah menjadi kewajiban tiap individu karyawan dalam suatu instansi/perusahaan agar bisa menjalankan pekerjaan sehari – harinya secara efektif dan berkembang. Manajemen Institut STIAMI sangat menyadari hal tersebut, untuk bisa mengembangkan kreatifitas karyawan khususnya level Kepala Bagian, pada hari Jum’at 10 Maret 2017 Bagian Sumber Daya Insani (SDI) Institut STIAMI mengadakan Training Total Quality Management dengan tema “Meningkatkan efisiensi dan efektifitas kerja melalui ide – ide kreatif yang berkelanjutan”.

Acara yang dihadiri dari seluruh Kepala Kampus Institut STIAMI, Kepala Cabang, Ketua Program Studi dan Kepala  Bagian/Bidang dimulai dengan pengarahan dari Wakil Rektor II Dr. Hartono, SE, MM. Beliau menjelaskan tujuan dari pelatihan ini ialah menggali potensi dan kreatifitas dari seluruh peserta agar diharapkan selesai pelatihan ini banyak ide – ide yang bisa menjadikan efektifitas dan efisiensi dalam bekerja sehingga bisa membangun Institut STIAMI yang lebih maju lagi. Beliau juga berterima kasih kepada Dr. Ir. Adjie  Sapta, M.Si selaku General Manager Corporate Affairs Division PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia beserta Asistennya Ir. Gentur Upadi yang bersedia menjadi trainer pada pelatihan ini, diharapkan banyak ilmu dari cara membangun manajemen HRD sekelas Toyota Motor dalam mencari banyak kreatifitas demi efektifitas dan efisiensi.

Materi pertama disampaikan oleh  Dr. Ir. Adjie  Sapta, M.Si, beliau juga adalah Dosen Pascasarjana Institut STIAMI. Diawal materi beliau menampilkan video sejarah berdirinya Toyota dari yang ide awalnya dari mesin pemintal benang hingga akhirnya sampai saat ini bisa menguasai dunia dalam produksi Mobil. Kemudian beliau melanjutkan budaya yang dibangun di Toyota ialah system Kaizen dalam bahasa lainnya Kaizen ini sama dengan system Continuous Improvement. Sehingga di manajemen di Toyota harus terus berfikir ide – ide kreatif untuk keberlanjutan perusahaan. Dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan break Sholat Dzuhur.

Setelah break, dilanjutkan dengan materi kedua yang disampaikan oleh Ir. Gentur Upadi. Beliau mencontohkan salah satu budaya Kaizen yang dibangun di Toyota adalah tiap harinya seluruh pegawai Toyota dari top sampai level bawah harus memberikan ide sekecil apapun. Setiap ide yang dipakai akan mendapatkan fee insentif untuknya. Tentunya ide tersebut harus bisa memberikan efektifitas dan efisiensi dalam bekerja. Dengan beberapa joke suasana pelatihan menjadi cair.

Di akhir acara Bpk. Dedy Kusna Utama, S.Sos, MA selaku Sekretaris Lembaga memberikan masukan untuk diadakannya koordinator Ide di Institut STIAMI. Acara berlangsung lancar dan sukses dan ditutup dengan foto bersama. (Irfan7oy)