Jakarta – STIAMINEWS – Pada hari Kamis, 8 Juni 2017, INSTITUT STIAMI melaksanakan Teleconference dengan salah satu Universitas ternama di Eropa, yaitu Fontys Universiteit yang berlokasi di Tilburg, Belanda. Tujuan dari teleconference ini adalah sebagai tindak lanjut dari pematangan rencana INSTITUT STIAMI untuk menjalin kerjasama dengan universitas ini. Teleconference yang dimulai tepat pada pukul 15.00 Waktu Jakarta dan pukul 09.00 Waktu Tilburg (Belanda) diikuti juga oleh para mahasiswa INSTITUT STIAMI anggota ECLUST (English Club of STIAMI Institut).
Baby Poernomo, MA, Mgr, Staf Ahli Rektorat INSTITUT STIAMI yang meraih gelar Masters dari 3 universitas ternama di Eropa dimana salah satunya adalah Fontys Universiteit, melakukan diskusi jarak jauh dengan Angeline van der Kamp, salah satu pengajar sekaligus Koordinator Program Internasional Fontys Universiteit. Dalam Teleconference tersebut dibahas beberapa poin penting terkait program – program yang akan diimplementasikan oleh kedua perguruan tinggi yang didalamnya tidak terlepas dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat. Di antara program yang telah disepakati adalah pertukaran mahasiswa, kerjasama dalam riset, serta kerjasama dalam seminar, workshop dan konferensi dan publikasi internasional.
Fontys University of Applied Sciences berbasis di Selatan Belanda berada di dekat perbatasan Jerman dan Belgia - salah satu daerah yang paling dinamis di Eropa. Fontys memiliki 3 kampus yaitu di kota Eindhoven, Tilburg dan Venlo, yang baru-baru ini mendirikan kampus internasional. Selanjutnya, Fontys University berinvestasi dalam program pendidikan dan penelitian bersama dengan industri, bisnis dan pelayanan publik, untuk menyebarluaskan hasil penelitian terapan. Fontys mendorong lulusannya untuk mengembangkan kompetensi internasional melalui pertukaran internasional dan magang melalui kemitraan dengan ratusan universitas dan perusahaan di seluruh dunia. Fontys University saat ini juga adalah bagian dari Konsorsium Pendidikan Uni Eropa yang secara periodik memberikan beasiswa kepada mahasiswa dari negara berkembang dibawah naungan Erasmus Mundus- Uni Eropa.
Seperti diketahui perkembangan INSTITUT STIAMi sangat pesat. Dalam dua tahun terakhir ini, INSTITUT STIAMI telah menerima lebih dari 60 mahasiswa asing dari seluruh dunia yang belajar dan mengerjakan ‘social project’ bersama mahasiswa-mahasiswa INSTITUT STIAMI. Populasi mahasiswa asing dari berbagai negara di INSTITUT STIAMI memperkaya pengalaman sosial, dan memberikan kesempatan mahasiswa untuk belajar dan berinteraksi dengan siswa dari berbagai latar belakang budaya sehingga lulusan INSTITUT STIAMI memiliki intercultural communication dan leadership competence yang tinggi dan sangat dituntut di era digital saat ini.