Jakarta – Dalam upaya meningkatkan kualitas pengelolaan arsip, Sekretariat Rektorat Institut STIAMI melaksanakan kegiatan benchmarking dengan Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) pada hari ini, 21 Januari 2025. Kegiatan tersebut berlangsung di Gedung C, Kantor ANRI, Jakarta.
Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) adalah lembaga pemerintah yang bertanggung jawab untuk mengelola arsip negara di Indonesia. ANRI memiliki peran penting dalam memastikan bahwa arsip yang dihasilkan oleh instansi pemerintah dan lembaga negara dapat dikelola, disimpan, dan dilestarikan untuk kepentingan pemerintahan dan masyarakat.
Benchmarking ini dihadiri oleh Dr. Diana Prihadini., S.Sos., M.Si Wakil Rektor III, Dedy Kusna Utama., S.Sos.,M.A Direktur KMKK, staf dari Sekretariat Rektorat Institut STIAMI dan kepala sekretariat serta perwakilan dari ANRI. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk mempelajari dan mengadopsi praktik terbaik dalam pengelolaan arsip, baik arsip fisik maupun digital, guna meningkatkan efisiensi dan efektivitas manajemen arsip di lingkungan kampus.
Dr. Diana Prihadini., S.Sos.,M.Si dalam sambutannya menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya lembaga untuk memperbaiki dan memperbarui sistem pengelolaan arsip yang ada. Dengan adanya kegiatan benchmarking, diharapkan dapat menciptakan sistem arsip yang lebih modern dan sesuai dengan standar nasional yang berlaku.
"Kami ingin memanfaatkan kesempatan ini untuk mendapatkan pengetahuan langsung dari ANRI tentang bagaimana mengelola arsip dengan baik, serta memanfaatkan teknologi untuk menyimpan dan mendigitalisasi arsip secara lebih efisien," ujar Dr. Diana.
Sementara itu, Direktur Kearsipan Pusat ANRI, Drs. M. Imam Mulyantono., M.AP, mengapresiasi upaya Institut STIAMI dalam meningkatkan pengelolaan arsip. Ia juga menyampaikan bahwa ANRI siap untuk memberikan dukungan teknis dan konsultasi terkait pengelolaan arsip yang sesuai dengan peraturan dan kebijakan yang berlaku di Indonesia.
Pada kesempatan tersebut, para peserta mendapatkan berbagai materi mengenai pedoman pengelolaan arsip, serta informasi tentang regulasi dan standar yang ditetapkan oleh ANRI. Diskusi juga mencakup implementasi teknologi dalam pengelolaan arsip serta tantangan yang dihadapi dalam penyimpanan dan akses arsip secara digital.
Kegiatan ini diakhiri dengan diskusi interaktif antara peserta dari Sekretariat Rektorat Institut STIAMI dan pihak ANRI, yang membahas tantangan serta solusi dalam pengelolaan arsip, baik secara fisik maupun digital.
Dengan dilaksanakannya kegiatan benchmarking ini, diharapkan dapat tercipta pengelolaan arsip yang lebih baik di Institut STIAMI, yang tidak hanya memenuhi standar administrasi, tetapi juga mendukung transformasi digital dalam pengelolaan informasi dan arsip yang lebih efisien dan transparan.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi:
Hotline PR Insitut STIAMI : +62 851-2104-2427
Website : www.stiami.ac.id