Jakarta, Peringatan hari ibu yang jatuh pada tanggal 22 desember disambut dengan kegiatan dialog terbuka oleh panitia gabungan Peringatan hari ibu. Kegiatan yang dilaksakanakan pada tanggal 21 desmber di lantai 4 kampus STIAMI ini melibatkan Corporate Sekretari STIAMI, BEM, Forkmap, 103.4, dan Mata Srikandi.
Pada dialog terbuka yang menghadirkan Ketua STIAMI Prof. Dr. Ir. Wahyuddin Latunreng MM, Perwakilan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Aktivis Anti Miras Fahira Fahmi Idris, dan Host Mata Srikandi Mistty Mallik.
Ketua STIAMI Prof. Dr. Ir. Wahyuddin Latunreng MM, dalam sambutan singkatnya mengatakan bahwa perempuan dalam hal ini ibu sangat memiliki pengaruh yang kuat dalam mengembangkan karakter anak. Hal ini lah yang menurutnya peran ibu sangat menentukan jati diri dari anak, sehingga perlu pendidikan dan pendekatan yang baik antara ibu dan anak.
Selain itu ia juga menyinggung terkait dengan maraknya kasus korupsi yang saat ini lebih dominan dari kaum perempuan ia mencohtohkan seperti Anggi, Hartati Murdaya, Miranda Gultom, dan Ratu Atut. Sehingga ia berharap kedepan peran perempuan juga untuk memberikan edukasi anti korupsi.
Kegiatan yang bertemakan peran perempuan dalam mencetak pemimpin bangsa ini dihadiri lebih dari 200 peserta baik dari tingkat SMA maupun perguruan tinggi lain. Ketua Forkmap melalui Humas Amel mengatakan bahwa peserta yang hadir dari beberapa sekolah menengah yang ada dijakarta dan juga beberapa kampus yang ada dijabodetabek. (One/Humas/CSC)